bamboo materials and architecture

Bamboo is a herbaceous plant species that have a hollow stem and edged, there are many kinds and provide a lot of benefits for humans also. The bamboo is a reed, aur, and pine (source: Wikipedia). Long time ago, usually bamboo is used in the building other than wood and stone, especially in Asia. Now with the incessant of eco friendly issue, many architects start to use again bamboo on their design. As well as natural materials are elastic and sturdy, bamboo is also a very fast growing plant and easy to find everywhere. Many people had argument that bamboo is a material that is not durable, but just like wood material, bamboo needs a treatment before using. For durable service life, there are several ways that can be used either starts from the time cutting bamboo until after installed, and it also has been used long ago by our ancestors of people in Indonesia. To cut the bamboo itself we should get low glucose levels in bamboo first, glucose is kind of preferred content of insects on bamboo.
Application of bamboo in architecture itself can be many kind applications in the start of floor, wall coverings and even the roof. Bamboo can also become a support structure substitute for iron or steel reinforcement in concrete structures.

Bambu adalah tanaman jenis rumput-rumputan yang mempunyai batang berongga dan beruas-ruas, banyak sekali jenisnya dan banyak juga memberikan manfaat pada manusia. Nama lain dari bambu adalah buluh, aur, dan eru (source Wikipedia). Jaman dahulu bambu adalah material yang jamak digunakan pada bangunan selain kayu dan batu terutama di asia. Kini seiring dengan gencarnya isu ecofriendly mulai banyak para arsitek yang menggunakan kembali bambu pada desain-desain rancangannya. Selain terkenal sebagai material alami yang elastis dan kokoh bambu juga merupakan tumbuhan yang sangat cepat tumbuhnya dan mudah dijumpai dimana-mana. Banyak orang berargument bahwa bambu adalah material yang tidak awet, padahal tidak begitu seperti halnya kayu yang perlu treatment dulu sebelum digunakan begitu juga dengan bambu. Agar usia pakai bambu awet ada beberapa cara yang bisa dipakai baik dimulai dari waktu pemotongan sampai setelah terpasang, dan hal ini juga telah di pakai sejak dulu oleh nenek moyang kita orang indonesia. Untuk pemotongan bambu sendiri harus menghindari waktu-waktu yang kadar glukosa dari bambu tinggi, glukosa adalah kandungan yang disukai serangga pada bambu.

Aplikasi bambu pada arsitektur sendiri bisa sangat beragam di mulai dari lantai, dinding bahkan penutup atap, selain itu bambu juga bisa sebagai penopang struktur pengganti besi atau tulangan besi pada struktur beton.

(bamboo application for roof of traditional building in bali) 

(aplikasi bambu untuk penutup atap bangunan tradisional di bali)

 

 (Green School in Bali by John Hardy)

(Green School karya John Hardy di bali)